Tuesday, 11 March 2014
Teori Mengenai Hilangnya Pesawat Malaysia Airline Karena di Bom, Ini Alasannya
Teori ini timbul ke permukaan karena di dalam penerbangan itu ternyata terdapat karyawan Freescale Semiconductor yaitu sebuah perusahaan yang memproduksi dan merancang perangkat keras tempelan (embedded hardware),
dengan 17 miliar cip semikonduktor yang digunakan di seluruh dunia.
Perusahaan ini termasuk perusahaan semikondutor pertama di dunia sejak
tahun 1948.
“Para karyawan yang berada di penerbangan Malaysia Airlines – yang mungkin telah jatuh – didalamnya terdapat beberapa karyawan yang telah melakukan pekerjaan ‘super-canggih’ sebagai pembuat chip di AS”, kata juru bicara perusahaan yang mengatakannya pada hari Minggu (9/3/2014).
Karyawan yang berada di pesawat, dari 12 orang 8 diantaranya dari China yang berasal dari berbagai disiplin ilmu dan mereka adalah bagian dari misi besar yang diprakarsai oleh Chief Executive Officer, Gregg Lowe, untuk membuat Freescale lebih efisien dan biaya yang efektif, kata Haws.
“Para karyawan yang berada di penerbangan Malaysia Airlines – yang mungkin telah jatuh – didalamnya terdapat beberapa karyawan yang telah melakukan pekerjaan ‘super-canggih’ sebagai pembuat chip di AS”, kata juru bicara perusahaan yang mengatakannya pada hari Minggu (9/3/2014).
“Ada 20 karyawan Freescale
diantara 239 orang di penerbangan MH370, yang sebagian besar adalah para
insinyur dan para ahli lainnya yang bekerja untuk membuat fasilitas
‘chip canggih’ yang dapat bekerja lebih efisien di perusahaan Tianjin,
China dan Kuala Lumpur”, kata Mitch Haws, Vice President, Global Communications and Investor Relations dari Freescale Semiconductor, Inc.
“Mereka itu adalah orang dengan banyak
pengalaman dari latar belakang teknis dan mereka adalah orang-orang yang
sangat penting,” kata Haws. “Ini jelas merupakan suatu kerugian bagi
perusahaan.”
Karyawan yang berada di pesawat, dari 12 orang 8 diantaranya dari China yang berasal dari berbagai disiplin ilmu dan mereka adalah bagian dari misi besar yang diprakarsai oleh Chief Executive Officer, Gregg Lowe, untuk membuat Freescale lebih efisien dan biaya yang efektif, kata Haws.
Untuk masa kini, insinyur yang sangat
berkualitas sulit didapat bagi produsen chip dan perusahaan teknologi
lainnya, dan kini perusahaan kehilangan mereka dan akan membawa dampak
besar pada bisnis , terlepas dari senioritas mereka.
Perusahaan Freescale Semiconductor, Inc.
berfokus pada pasar otomotif, konsumen, industri, dan jaringan dengan
portofolio produknya yang mencakup mikroprosesor, mikrokontroler,
prosesor sinyal digital, kontroler sinyal digital, sensor, IC daya RF
dan IC pengatur daya.
Perusahaan ini juga memiliki berbagai
macam portofolio paten yang terdiri dari 6.100 keluarga paten. Selain
itu, perusahaan ini menawarkan peralatan perangkat lunak dan
pengembangan agar dapat melengkapi dan mendukung pengembangan produk.
Perusahaan ini berkantor pusat di Austin,
Texas dan memiliki operasi perancangan, penelitian dan pengembangan,
pembuatan dan pemasaran di lebih dari 20 negara. Freescale termasuk
dalam Worldwide Top 20 Semiconductor Sales Leaders.
sumber : http://indocropcircles.wordpress.com/2014/03/09/misteri-hilangnya-pesawat-malaysia-airlines-jurusan-kuala-lumpur-beijing/
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment